Sinergi TNI, Polri, dan Masyarakat Banyudono Bersihkan Sungai, Cegah Banjir dan Jaga Kelestarian Lingkungan
BOYOLALI – Polsek Banyudono Polres Boyolali, turut serta dalam kegiatan Karya Bakti Kodim 0724 Boyolali yang berlangsung di sungai depan Masjid Cipto Mulyo, Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Boyolali, yang digelar pada Selasa, 27 Agustus 2024. Kegiatan ini sebagai bagian dari program Kodim 0724 Boyolali untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan tema "Bersatu dengan Alam."
Kegiatan ini diawali dengan apel bersama yang dipimpin oleh Danramil Banyudono, Kapten Inf. Dwi Darmasto, dan diikuti oleh sekitar 60 peserta yang terdiri dari anggota Kodim dan Koramil, jajaran kepolisian, pemerintah kecamatan, komunitas masyarakat, serta siswa sekolah. Hadir dalam kegiatan ini Camat Banyudono Bapak Dwi Hari Kuncoro, S.STP., M.Si, Kapolsek Banyudono AKP Agus Satria, Kades Bendan Bapak Mas Teguh Rahayu, S.H., serta Ketua Komunitas Sungai Adhi Drawa Pujangga Pengging Bapak Totok beserta anggotanya.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh peserta bahu-membahu membersihkan area sungai dari sampah dan gulma yang mengganggu aliran air, serta melakukan penataan tepian sungai untuk mencegah erosi.
Kapolsek Banyudono AKP Agus Satria menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan yang melibatkan berbagai elemen masyarakat ini. Menurutnya, kolaborasi antara TNI, Polri, dan masyarakat sangat penting dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
“Partisipasi kami dalam karya bakti ini adalah bentuk sinergi antara kepolisian, TNI, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Ini sejalan dengan tugas kami menjaga keamanan dan ketertiban, termasuk dalam aspek lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih peduli terhadap alam sekitar,” ujar AKP Agus Satria.
AKP Agus Satria juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan sungai sebagai bagian dari upaya pencegahan bencana banjir, terutama di musim hujan. “Sungai yang bersih dan terawat akan meminimalisir potensi banjir, yang tentu sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini perlu terus dilakukan secara rutin,” tambahnya.