Polres Boyolali Pantau Pencetakan Surat Suara Pilkada di PT Solo Murni, Pastikan Proses Aman dan Kondusif
Boyolali – Pada Jumat, 18 Oktober 2024, telah berlangsung kegiatan monitoring pencetakan surat suara untuk Pemilukada di PT. Solo Murni, yang beralamat di Bangak Pason, Desa Batan, Banyudono. Kegiatan ini dipimpin oleh Kasubdit Politik Dit Intelkam Polda Jateng, AKBP Dr. Warijan, bersama dengan pejabat terkait lainnya, termasuk Kasat Intelkam Polres Boyolali, Iptu Anis Arofah, dan Kapolsek Banyudono, AKP Agus Satriya.
Dalam kegiatan monitoring ini, hadir juga perwakilan dari PT. Solo Murni, Bapak Widodo. Proses pencetakan surat suara yang diawasi mencakup beberapa jenis dan jumlah surat suara yang akan digunakan dalam Pemilukada, antara lain:
- Surat suara untuk Pilgub Sulawesi Tenggara sebanyak 1.927.943 lembar (sudah selesai dicetak dan dipacking).
- Surat suara Pilbup Buton Utara sebanyak 52.741 lembar (sudah dicetak dan dipacking).
- Surat suara Pilbup Buton Selatan sebanyak 69.096 lembar (sudah dicetak dan dipacking).
- Surat suara Pilbup Konawe Selatan sebanyak 230.659 lembar, dengan 118.125 lembar sudah dicetak dan 112.534 lembar belum dicetak (dijadwalkan selesai hari ini).
- Surat suara Pilbup Konawe Kepulauan sebanyak 32.328 lembar (sudah dicetak dan dipacking).
Monitoring ini juga memastikan bahwa proses pencetakan surat suara berjalan aman dan kondusif, di mana pengamanan dilakukan oleh 3 personil Sat. Brimob Polda Jateng dan 3 anggota KPU RI. Selama kegiatan monitoring berlangsung, tidak terdapat kendala yang berarti, dan seluruh proses berjalan lancar.
Plt. Kapolres Boyolali, AKBP Budi Adhy Buono, memberikan pernyataan mengenai pentingnya monitoring ini. “Kegiatan monitoring pencetakan surat suara ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua berjalan sesuai rencana. Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses Pemilukada, serta memastikan bahwa surat suara yang dicetak memenuhi semua standar yang diperlukan. Sinergi antara kepolisian dan KPU sangat penting dalam mewujudkan Pemilu yang aman dan damai,” ungkap AKBP Budi Adhy Buono.
Bapak Widodo, perwakilan dari PT. Solo Murni, juga memberikan tanggapan mengenai kegiatan monitoring ini. “Kami sangat menghargai kehadiran pihak kepolisian dalam proses pencetakan surat suara ini. Monitoring ini menunjukkan komitmen semua pihak untuk memastikan kelancaran dan keamanan pemilu. Kami berusaha untuk menjalankan proses pencetakan dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan jadwal dan standar yang ditetapkan,” jelasnya.
Kegiatan monitoring di PT. Solo Murni ini merupakan bagian dari upaya Polres Boyolali dalam menciptakan situasi yang kondusif menjelang Pemilukada 2024, serta memastikan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi berjalan dengan baik.