Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Satresnarkoba Polres Boyolali Gandeng BNNK Surakarta, Police Goes to School Tingkatkan Wawasan Pelajar tentang Bahaya Narkoba

Boyolali – Sebagai bagian dari upaya preventif untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkotika, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Boyolali melalui kolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Boyolali dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Surakarta, menyelenggarakan kegiatan edukatif bertajuk Police Goes to School di Aula SMKN 1 Mojosongo, Boyolali, pada Kamis (24/10/2024), siang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Boyolali untuk mendukung program pemberantasan narkoba, terutama di lingkungan pendidikan, yang berfokus pada sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), dengan melibatkan 50 siswa-siswi dari berbagai sekolah menengah di Kabupaten Boyolali.

Kasatresnarkoba Polres Boyolali, AKP Sugihantoro, S.H., M.H., yang memimpin langsung sosialisasi tersebut, menekankan betapa pentingnya peran pelajar dalam melawan peredaran narkoba. “Kami hadir untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada kalian semua mengenai bahaya narkoba. Kalian adalah garda terdepan dalam menjaga diri dan lingkungan sekolah dari pengaruh buruk narkotika. Hindari terjerumus, karena masa depan kalian sangat berharga,” ujar AKP Sugihantoro dalam pesannya kepada para pelajar yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, AKP Sugihantoro juga menjelaskan tentang jenis-jenis narkotika, golongannya, serta dampak berbahaya yang bisa ditimbulkan. Para siswa diajak mengenali ciri-ciri pecandu dan memahami aspek hukum yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga membekali pelajar dengan pengetahuan yang akan membantu mereka dalam melawan peredaran narkoba.

Tim sosialisasi yang terdiri dari AIPDA Edy Purnomo, BRIGADIR Dhyana Lilik Anggraini, dan BRIPTU Kunasih Dika Anggraini, turut memberikan materi tentang berbagai dampak buruk narkotika bagi generasi muda. Mereka menyampaikan informasi yang komprehensif, mulai dari bahaya fisik hingga konsekuensi sosial yang ditimbulkan oleh penyalahgunaan narkoba.

Para pelajar mengikuti sosialisasi ini dengan penuh antusias, terlihat dari sesi tanya jawab yang interaktif dan semangat mereka dalam merespon materi yang disampaikan. Salah seorang siswa, Dwi (17) dari SMKN 1 Mojosongo, menyampaikan kesannya, “Sosialisasi ini memberikan banyak informasi baru yang sangat bermanfaat bagi kami para pelajar. Saya jadi lebih paham tentang bahaya narkoba dan bagaimana cara mencegahnya agar tidak terjerumus.”

Di akhir kegiatan, AKP Sugihantoro mengajak seluruh peserta untuk berani menjadi agen perubahan dalam lingkungan sekolah dan sekitarnya. “Jadilah generasi yang bebas narkoba dan jangan ragu untuk melaporkan setiap aktivitas mencurigakan terkait narkoba di lingkungan kalian. Masa depan kalian adalah hal yang paling berharga, jangan sampai dirusak oleh narkoba,” tegasnya.

Kegiatan sosialisasi ini berjalan lancar dan kondusif. Polres Boyolali menyatakan komitmennya untuk terus menyelenggarakan kegiatan serupa sebagai upaya menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan bebas dari pengaruh narkoba.